![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJOTwfi_Eo38wiTbM9Nltu4E4tE3HsQyL65jHpF69tX2AWvWN2vzVZjiagyURGcTas4RhhqCyysRpnqcxFWNG14RUlD5ETrYtAmEwe1aR6diw8K8Sir6n3Q2QVlNszOrJuumeb6z-D2jxt/s200/1.jpg)
Penyebab : Edwarsiella tarda
Bio-Ekologi Patogen :
• Bakteri berbentuk batang bengkok, bersifat gram negatif bergerak dengan bantuan flagella, tidak membentuk spora atau kapsul, bersifat fakultatif anaerob, dan mampu memproduksi H2S.
• Dijumpai di lingkungan air tawar dan air laut, menginfeksi beberapa jenis ikan antara lain: salmon, catfish, ikan mas, nila. dll.
• Penularan secara horizontal yaitu kontak antara inang satu dengan inang lainnya atau melalui air.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGcsS1HUHGIQ2YrqhHOU0KHzf2s6fe4loyZHa1b-rj9Gn_vwBAx-yXYSWgb9mNV7OdYWCYBqoMKtaBfSIpPcGFTgKYAf1r1RHeFTNiMpBDjK13kcoJ0OEdSFYLDkZD-nDm2XOTDy9xx5Oe/s200/2.jpg)
• Umumnya terjadi pada suhu air yang relatif tinggi (± 30 derajat celcius) dan kandungan bahan organik tinggi.
• Tingkat kematian tergantung pada kondisi lingkungan, pada kondisi yang sangat buruk dapat mengakibatkan kematian hingga 50%.
Gejala Klinis :
• Pada infeksi ringan, hanya menampakkan luka-luka kecil.
• Sebagai perkembangan penyakit lebih lanjut, luka bernanah berkembang dalam otot rusuk dan lambung.
• Pucat, perut gembung berisi cairan yang berwarna kekuningan atau kemerahan, pendarahan pada anus dan/atau anus tertekan ke dalam, dan mata pudar.
• Perkembangan lebih lanjut, luka-luka (rongga-rongga) mengalami pembengkakan dan apabila digores akan tercium bau gas H2S.
Diagnosa :
• Isolasi dan identifikasi bakteri melalui uji bio-kimia.
• Deteksi gen bakteri melalui teknik polymerase chain reaction (PCR)
Pengendalian :
• Menghindari terjadinya stress (fisik, kimia, biologi)
• Memperbaiki kualitas air secara keseluruhan, terutama mengurangi kadar bahan organik terlarut dan/atau meningkatkan frekuensi penggantian air baru
• Pengelolaan kesehatan ikan secara terpadu (ikan, lingkungan dan patogen)
• Membatasi dan/atau mengatur pemberian pakan dan mencampur pakan dengan obat-obatan (medicated feed and feed restriction)
• Melakukan vaksinasi anti Edwardsiella tarda.
sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan, Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, Direktorat Kesehatan ikan dan Lingkungan, 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar